Minggu, 23 Juli 2017

Akuntansi Perubahan Aktiva Bersih

  • Definisi
  1. Penghasilan (income) adalah kenaikan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntasi dalam bentuk arus masuk ? penambahanaktiva atau penurunan kewajiban yang mengakibatkan kenaikan aktiva bersih yang tidak berasal dari kontribusi penanaman modal (penyumbang). 
  2. Pendapatan (revenues) adalah arus masuk bruto dari manfaat ekonomi yang timbul dari aktivitas normal entitas rumah sakit selama suatu periode, bila arus masuk itu mengakibatkan kenaikan aktiva bersih, yang tidak berasal dari kontribusi penanaman modal
  3. Keuntungan (gains) adalah pos yang memenuhi definisi penghasilan dan mungkin timbul atau mungkin tidak timbul dalam pelaksanaan aktivitas normal entitas rumah sakit.
  4. Sumbangan (contribution) adalah pemindahan kas atau aktiva lainnya ke entitas rumah sakit atau suatu penyelesaian / pembatalan hutang entitas rumah sakit tidak secara timbal balik oleh pihak lain yang tidak bertindak sebagai pemilik dengan tanpa syarat dan sukarela.
  5. Penghasilan dan sumbangan tidak terikat adalah penghasilan dan sumbangan yang dapat digunakan secara bebas oleh entitas rumah sakit sesuai dengan sifat, maksud tujuan dan kegiatannya tanpa ada pembatasan dari pihak-pihak lain.
  • Dasar Pengaturan
  1. Laporan aktivitas menyajikan pendapatan sebagai penambah aktiva bersih tidak terikat, kecuali jika penggunaannya dibatasi oleh penyumbang, dan menyajikan beban sebagai pengurang aktiva bersih tidak terikat. (PSAK 45 paragraf 41)
  2. Sumbangan disajikan sebagai penambah aktiva bersih tidak terikat, permanen, atau terikat temporer, tergantung pada ada tidaknya pembatasan. Dalam hal sumbangan terkait yang pembatasannya tidak berlaku lagi dalam periode yang sama, dapat disajikan sebagai sumbangan tidak terkait sepanjang disajikan secara konsisten dan diungkapkan sebagai kebijakan akuntansi.(PSAK 45 paragraf 42)
  3. Laporan aktivitas menyajikan keuntungan dan kerugian yang diakui dari investasi dan aktiva lain (kewajiban) sebagai penambah atau pengurang, aktiva bersih tidak terkait, kecuali jika penggunaannya dibatasi. (PSAK 45 paragraf 43)
  4. Laporan aktivitas menyajikan jumlah pendapatan dan beban secara bruto. Namun demikian pendapatan investasi, dapat disajikan secara neto dengan syarat beban-beban terkait, seperti beban penitipan dan beban penasihat investasi, diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.
  5. Perusahaan harus menyusun laporan keuangan atas dasar akrual, kecuali laporan arus kas.
  6. Penghasilan diakui dalam laporan laba rugi kalau kenaikan manfaat ekonomi di masa depan yang berkaitan dengan peningkatan aktiva atau penurunan kewajiban telah terjadi dan dapat diukur dengan andal. Ini berarti pengakuan penghasilan terjadi bersamaan dengan pengakuan kenaikan aktiva atau penurunan kewajiban.
  7. Pendapatan harus diukur dengan nilai wajar imbalan yang diterima atau yang dapat diterima.
  8. Pendapatan dari penjualan barang harus diakui bila seluruh kondisi berikut dipenuhi: (1) perusahaah telah memindahkan risiko secara signifikan dan telah memindahkan manfaat kepemilikan barang kepada pembeli: (2) perusahaan tidak lagi mengelola atau melakukan pengendalian efektif atas barang yang dijual: (3) jumlah pendapatan tersebut dapat diukur dengan andal: (4) besar kemungkinan manfaat ekonomi yang dihubungkan dengan transaksi akan mengalir kepada perusahaan tersebut: dan (5) biaya yang terjadi atau yang akan terjadi sehubungan dengan transik penjualan dapat diukur dengan andal.
  9. Bila hasil suatu transaksi yang meliputi penjualan jasa dapat diestimasi dengan andal, pendapatan sehubungan dengan transaksi tersebut harus diakui dengan acuan pada tingkat penyelesaian dari transaksi pada tanggal neraca. Hasil suatu transaksi dapat diestimasi dengan andal bila seluruh kondisi berikut dipenuhi: (1) jumlah pendapatan tersebut dapat diukur dengan andal: (2) besar kemungkinan manfaat ekonomi sehubungan dengan transaksi tersebut akan mengalir kepada perusahaan: (3) tingkat penyelesaian dari suatu transaksi tersebut pada tanggal neraca dapat diukur dengan andal: dan (4) biaya yang terjadi untuk transaksi tersebut dan biaya untuk menyelesaikan transaksi tersebut dapat diukur dengan andal.
  10. Bila hasil transaksi yang meliputi penjualan jasa tidak dapat diestimasi dengan andal, pendapatan yang diakui hanya yang berkaitan dengan beban yang telah diakui yang dapat diperoleh kembali.
  • Penjelasan
  1. Perubahan Aktiva Bersih tidak terkait, antara lain, dipengaruhi oleh penghasilan dan sumbangan tidak terkait yang dihasilkan oleh entitas rumah sakit.
  2. Penghasilan dan sumbangan tidak terkait yang berhubungan dengan kegiatan entitas rumah sakit dapat berasal dari: (1)pendapatan operasional: (2) penghasilan non operasional: dan (3) sumbangan
  3. Pendapatan Operasional adalah pendapatan yang timbul dari aktivitas pelayanan utama entitas rumah sakit. Pendapatan operasional tersebut, antara lain, terdiri dari: (1) pendapatan rawat inap (2) pendapatan rawat jalan (30 pendapatan tindakan medis: (4) penunjang medis: dan (5) pendapatan operasional lainnya.
  4. Untuk menunjukan besarnya pendapatan operasional yang dapat direalisasi dibentuk pos pengurangan pendapatan operasional yang di dalamnya menginformasikan, antara lain, mengenai: (1) pembayaran restitusi kepada pasien (2) subsidi pembebasan pembayaran bagi pasien tidak mampu: (3) selisih perhitungan rincian beban dengan jumlah yang dibayar oleh asuransi atau pihak ketiga: (4) subsidi pembebasan pembayaran untuk pasien tertentu, seperti karyawan dan pasien yang mendapat keringanan: dan (5) beban penyisihan kerugian piutang pelayanan.
  5. Penghasilan Non Operasional adalah pendapatan yang timbul dari aktivitas di luar pelayanan utama entitas rumah sakit. Pendapatan Non Operasional tersebut antara lain, terdiri dari: (1) pendapatan jasa lembaga jasa keuangan: (2) pendapatan kerjasama operasional (KSO) (3) pendapatan sewa (4) keuntungan penjualan aktiva tetap (5) pendapatan penjualan dokumen lelang: dan (6) pendapatan investasi
  6. Sumber penghasilan tidak terikat entitas rumah sakit juga dapat berasal dari sumbangan tanpa syarat. Pengertian "tanpa syarat" dalam definisi sumbangan adalah tidak terdapat syarat yang ditetapkan oleh penyumbang yang menyebabkan penyumbang dapat memperoleh kembali uangnya (aktiva lain yang telah disumbangkannya) atau membebaskannya dari janji untuk memberi jika syarat tidak terpenuhi. Misalnya, sumbangan dari pemerintah dan penyumbang lainnya.

Sumber  : Pedoman Akuntasi Rumah Sakit Non-Pemerintah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar